Lampu minyak akan habis, namun kita akan menyalakan lampu dengan darah sebab jika kita nyalakan dengan darah dia tidak akan mati

Senin, 30 Januari 2012

rindu syahid

untukmu palestina


Diantara desing peluru dan hantaman bom,
masih ada harap dan doa yang dipanjat,

Diantara derai airmata dan tetesan darah
masih ada kekuatan dan keberanian yang terpahat,

diantara mayat yang bergelimpangan,
masih banyak bayi yang dilahirkan,

Waktu demi waktu hantaman martir dan bom itu tak menciutkan semangatmu,
dan setiap jengkal tanah Palestin yang dirampas takkan membuat mundur

Esok mentari masih kan bersinar,
Membawa kabar kemenangan yang kian mendekat,
Sedekat bau syurga yang kian menyeruak...

Palestina walau embun pagi tak lagi nampak berkristal
Pelangi jauh di lubuk hati terpintal
Pakaian terlihat berjuntai kumal
Namun senyuman kesyahidan semerbak diangkasa 

Wahai jiwa Mujahid Palestin yang syahdu
Meratap tidaklah perlu
Wahai jiwa yang rindu
Taman berbunga menunggumu

Palestina...
Orang mengira menangis sengsara
Tidak !
Palestina..
Menangis bahagia

Allahu Akbar !


Tidak ada komentar:

Posting Komentar